Pembodohan Sebuah Rokok
1 Sep 2021
14 Komentar
Melihat banyak orang dengan asyiknya mengisap sebatang rokok dengan
nikmat tanpa memperdulikan apa yang di akibatkan oleh sebatang rokok itu. Ironis
memang, kalau di negeri yang besar ini budaya merokok masih merajalela. Padahal
banyak yang membahas tentang bahaya dan akibat merokok itu sendiri dari segi
kesehatan, ekonomi dan moral.
Sekarang sudah tertulis dengan jelas dalam setiap bungkus rokok
“ MEROKOK DAPAT MENYEBABKAN KANKER , SERANGAN JANTUNG, IMPOTENSI DAN GANGGUAN
KEHAMILAN DAN JANIN ”. Jelas sekali tulisan itu tetapi apa ada yang sadar akan
tulisan tersebut? Terkesan hanya sebuah tulisan yang tidak berarti. Bukannya menimbulkan
efek jera pada para perokok tetapi apa ada perokok yang peduli tulisan itu.
Padahal Bos pemegang pabrik rokok belum tentu juga seorang
perokok. Pertanyaan sekarang, Mengapa kita yang jadi sasaran pecandu rokok? Nah,
seharusnya seorang perokok sadar kalau rokok itu banyak hal negative daripada
hal positifnya bahkan tidak ada.
Rokok menjadi sebuah pembodohan diri menurut saya karena
sudah jelas dan tau banyak hal buruk yang ditimbulkan dari rokok. Sudah tahu
tetap saja merokok apa seperti itu dikatakan pintar?
Contoh saja dalam dunia nyata, seorang tukang becak dengan
penghasilan perhari 20ribu. Dia seorang perokok dan tahu akibat merokok. Dalam
seharinya dapat menghabiskan 1 bungkus rokok yang harganya Rp 8000. Otomatis hanya
tinggal 12ribu yang digunakan untuk pangan seharinya. Apa cukup untuk menghidupi
3anak dan seprang istri. Padahal dengan tidak merokok 20ribu dapat digunakan
untuk makan sehari. Hamper 50% digunakan untuk rokok yang mendatangkan
kerusakan.
Dengan demikian merokok menjadi hal yang bodoh, sudah tahu
kerusakan yang diakibatkan tetap saja merokok. Ayo saya pribadi mengajak para
perokok untuk berhenti merokok dan diganti dengan hal positif lainnya tentunya tanpa rokok..
Tidak ada hal yang tidak bisa di lakukan sebelum kita mencoba
dan berniat…
Terus terang saya perokok, saya juga tahu efek dari merokok, saya sudah mencoba untuk berhenti, tapi tahukah anda betapa susahnya untuk berhenti merokok itu, mungkin bagi yang bukan perokok, anda akan meng iyakan tulisan diatas tentang betapa bodohnya merokok, tapi dalam kenyataannya sungguh beda sob, tak segampang menuliskan seuntai kata-kata. Kenyatannnya perokok membantu petani tembakau, pekerja pabrik rokok tentunya, ikut serta memberikan saldo kepada negara dengan cukai rokok tersebut, kenapa tak dihitung. sayang sekali...
BalasHapusmaaf jika saya jujur ;)
Saya setuju dengan tulisan anda, mula-nya saya juga perokok cukup berat. Awalnya ingin berhenti memang sulit. Tapi karena keinginan kuat dan oleh sebab menghargai orang lain yang bukan perokok. Akhirnya saya bisa berhenti merokok. Tipnya cuma satu, bila ingin berhenti merokok. Bila keinginan kuat sudah timbul harus langsung berhenti merokok dan jangan coba lagi meskipun dengan dalih apapun. Smoga saya bs mempertahankan dari godaan2 perokok lain dan lebih banyak orang yang berhenti merokok. Merokok memang merusak segalanya......
BalasHapussaya adalah mantan perokok, dan yahh memang bener bagi perokok apalagi yang perokok berat, berhenti merokok itu sangat sangat sangat susah( saya pribadi butuh waktu sekitar 4 tahun untuk benar benar berhenti merokok). Bagi perokok tulisan di bungkus rokok itu terbaca "MEROKOK MENYEBABKAN BLA..BLA..BLA..". Menurut saya biarkan saja para perokok itu merokok yang penting dia tahu konsekuensinya dan tidak membiarkan asap racun rokok terhisap oleh orang2 yang non perokok
BalasHapussangatlah naif jika seorang perokok memakai alasan "berat" untuk berhenti merokok.
BalasHapusdulu saya seorang perokok, dan saya sudah tidak menyentuh rokok selama kurang lebih 1 bulan. tidak ada terapi khusus ataupun mengalami sakit yang parah.
Pertanyaannya adalah seberapa kuatkah niat anda ????
Sangat sangat setuju,,, seberapa kuatkah niat anda untuk berhenti merokok?? betul..
BalasHapussebenarnya alasan "berat" itu manusiawi, justru yang "naif" itu berkomentar namun tidak berani mencantumkan namanya di kotak komentar.
BalasHapussalam
yang paling penting 1 niat untuk tidak merokok...dan hindari dari sekeliling orang yang merokok...pengalaman ku saat berhenti merokok..
BalasHapusada sebuah cerita bagaimana kaum yahudi tidak suka merokok tapi membuat rokok dengan kualitas terbaik dengan inisial M. bagaimana mereka menjaga anak dengan menjauhkan rokok tidak masuk ke anak2 meraka karena kandungan nikotin menyebabkan kelemahan pada daya ingat otak, ini terbukti dengan jenius2nya otak kaum yahudi. dan pembodohan mereka pada kita..
salam..
saya punya pengalaman, saya pernah bertanya ke seorang perokok, kok merokok, ga takut sakit? dia jawabnya: "mati skrg atau nanti itu sudah ada yang ngatur (Tuhan), ujung2nya mati semua kok.. gampang toh..."
BalasHapus*weleh-weleh...
Stylish Generation
ane UP saja omm,,,, meski saya juga penikmat U-MILD om,, tapi ane tetap nyantai kala mendapat sindiran-sindiran pedis dari teman bahkan pacar...
BalasHapuskarena ROKOK,, adalah sumber Inspirasi om,,, hehehe
topik yang mantabb sob..
blogger bijak pasti sudi kunjungi balik..
kunjungi punya ane juga di
http://sigitirmawan.com/tuntaskan-skripsi-di-2012-my-resolution
tinggalkan komentar yah..
happy blogging.. :)
mantep banget deh gan, ilmunya bagus banget hehehe
BalasHapusbener sekali merokok adalah pembodohan 0-0p
BalasHapussetuju banget deh sama semuanya bahwa rokok hanya merusak penerus bangsa
BalasHapusbiarkanlah bagi mereka yg ingin merokok toh mereka yg merokok juga sudah dewasa, mari kita introspeksi diri kita sendiri dan stop mencampuri urasan orang lain, hidup di dunia cuma sebentar kehidupan akhirat lebih abadi sesungguhnya orang yg paling baik di sisi Tuhanmu adalah orang yang bertaqwa, bukan orang yg merokok.... hehehe ok Be Your Self..
BalasHapuskembali ke individu masing-masing dlam menilai rokok baik/buruk, klo saya sih bkn perokok.
BalasHapus